And-One dalam Bola Basket – Arti, Sejarah, dan Momen Terbaik

and-one-dalam-bola-basket-arti-sejarah-dan-momen-terbaik

And-One dalam Bola Basket, Arti, Sejarah, dan Momen Terbaik. Dalam permainan bola basket modern seperti sekarang ini, istilah “And-One” ini juga merujuk pada situasi ketika seorang pemain berhasil mencetak poin (biasanya field goal) sekaligus mendapatkan foul (pelanggaran) dari lawan, sehingga berhak mendapatkan satu tembakan tambahan (free throw).

Contoh kasus:

  • Seorang pemain melakukan layup dan mencetak 2 poin sambil difoul.
  • Wasit memberi sinyal “And-One”, artinya poin tersebut sah dan pemain berhak mendapat 1 free throw tambahan.

Jika free throw masuk, total poin yang didapat adalah 3 poin (2 poin layup + 1 poin dari free throw).

Asal-Usul Istilah And-One

Istilah “And-One” ini sendiri berasal dari budaya streetball dan kemudian ini telah menjadi populer di NBA serta kompetisi resmi. Frasa ini menggambarkan bonus yang didapat pemain setelah berhasil mencetak poin sambil difoul. Di kompetisi NBA, wasit biasanya meneriakkan “And-One!” saat terjadi continuation play (tembakan tetap dihitung meski ada foul). Sementara di pertandingan bola basket  internasional (FIBA), istilah yang satu ini juga kurang umum digunakan, tetapi konsepnya tetap sama.

Kapan And-One Terjadi?

And-One bisa terjadi dalam beberapa situasi:

  • Field Goal + Foul : Pemain mencetak 2 atau 3 poin sambil difoul, lalu mendapat 1 free throw.
  • Three-Point Play : Jika pemain mencetak 2 poin + free throw, totalnya 3 poin.
  • Four-Point Play : Jika pemain mencetak 3 poin + free throw, totalnya 4 poin (four-point play).

Pemain NBA dengan And-One Terbanyak

Beberapa pemain terkenal karena sering memaksa foul dan mencetak And-One:

  • James Harden – Master of foul drawing, sering mendapat and-one dengan teknik step-back dan euro step.
  • LeBron James – Fisik kuat membuatnya sulit dihentikan tanpa foul saat drive ke ring.
  • Shaquille O’Neal – Dominan di post-up, sering difoul keras tetapi tetap mencetak poin.
  • Giannis Antetokounmpo – Kombinasi kecepatan dan kekuatan membuatnya sering mendapat and-one.
  • Dwyane Wade – Ahli dalam acrobatic layups sambil memancing foul.

Momen And-One Terbaik dalam Sejarah NBA

  • Michael Jordan vs Lakers (1991 Finals) – Spektakuler switch-hand layup + foul.
  • Allen Iverson vs Lakers (2001 Finals) – Crossover terkenal + and-one over Tyronn Lue.
  • LeBron James “The Block” + And-One (2016 Finals) – Momentum dalam comeback Cavs.
  • Kobe Bryant And-One melawan 3 pemain (2009) – Tembakan sulit sambil difoul.

Strategi Mendapatkan And-One

  • Kontrol Tubuh Saat Melayang – Pemain seperti Kyrie Irving dan Derrick Rose ahli dalam menyeimbangkan badan saat layup untuk memancing foul.
  • Memanfaatkan Kontak Fisik – Pemain seperti Harden dan Luka Dončić pandai “menjual foul” dengan gerakan hesitation.
  • Post-Up Kuat – Pemain big men seperti Joel Embiid sering mendapat and-one karena sulit dihadang tanpa pelanggaran.

Kontroversi Seputar And-One

Beberapa kritik tentang And-One:

  • “Flopping” (Bersandiwara) – Beberapa pemain berlebihan dalam memancing foul.
  • Perubahan Aturan NBA – NBA kini ketat dalam memberi foul, mengurangi cheap and-one.

Kesimpulan

And-One ini sendiri adalah salah satu momen yang paling menarik didalam permainan bola basket modern seperti sekarang ini karena menggabungkan skill, fisik, dan mental. Pemain yang sering kali mendapat and-one biasanya memiliki kemampuan finishing kuat, kecerdasan membaca permainan, dan keberanian menghadapi kontak. Dari Michael Jordan hingga pemain seperti Ja Morant, momen and-one selalu menjadi sorotan karena menunjukkan dominasi dari seorang pemain atas lawannya.

BACA SELENGKAPNYA DI..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *