Luka Ingin Pensiun Bersama Tim Lakers. Los Angeles Lakers kembali menjadi pusat perhatian setelah Luka Doncic, bintang baru tim, menyatakan keinginannya untuk mengakhiri karier bersama Purple and Gold. Dalam wawancara pada 5 Agustus 2025, setelah menandatangani kontrak ekstensi senilai US$165 juta selama tiga tahun, Doncic mengungkapkan rasa nyamannya di Los Angeles. Pernyataan ini memicu gelombang antusiasme, terutama karena Lakers sedang membangun tim kompetitif bersama LeBron James dan Anthony Davis untuk musim NBA 2025-2026. BERITA LAINNYA
Kenapa Luka Ingin Mengakhiri Kariernya Dengan Lakers?
Luka Doncic, yang bergabung dengan Lakers dari Dallas Mavericks melalui trade besar pada Juni 2025, melihat Los Angeles sebagai tempat ideal untuk menutup kariernya. Ia terpikat dengan sejarah gemilang Lakers, yang memiliki 17 gelar NBA, serta atmosfer elektrik di Crypto.com Arena. Dukungan dari pelatih JJ Redick dan chemistry dengan LeBron dan Davis menjadi faktor kunci. Doncic, yang rata-rata mencetak 33,9 poin, 8,6 rebound, dan 9,2 assist musim lalu, merasa visi Lakers untuk membangun dinasti baru selaras dengan ambisinya meraih lebih banyak gelar. Selain itu, gaya hidup di Los Angeles dan peluang endorsement besar di pasar terbesar NBA membuatnya ingin bertahan jangka panjang.
Apakah Ini Artinya Luka Sebentar Lagi Akan Pensiun?
Pernyataan Doncic soal pensiun bersama Lakers tidak berarti ia akan gantung sepatu dalam waktu dekat. Pada usia 26 tahun, Doncic sedang berada di puncak kariernya. Kontraknya yang berlaku hingga 2029, dengan opsi pemain untuk musim 2028-2029, menunjukkan komitmen jangka panjang. Musim lalu, ia membawa Mavericks ke final Wilayah Barat, dan kini di Lakers, ia diharapkan menjadi pemimpin setelah era LeBron. Meski pernah mengalami cedera kecil, kondisi fisiknya tetap prima, dan ia menegaskan ingin bermain setidaknya hingga akhir kontraknya. Spekulasi pensiun dini lebih terkait dengan keinginannya menikmati hidup di luar basket, tetapi untuk saat ini, fokusnya adalah membawa Lakers juara.
Reaksi Fans Lakers Terhadap Luka
Fans Lakers menyambut pernyataan Doncic dengan antusiasme luar biasa. Di media sosial, banyak yang menyebutnya sebagai “penerus LeBron” dan memuji visinya untuk pensiun sebagai Laker. Penjualan jersey Doncic melonjak, menyaingi popularitas LeBron dan Davis. Fans di X memuji kemampuan playmaking dan tembakan tiga angkanya (34,4% musim lalu), melihatnya sebagai kunci untuk mengembalikan Lakers ke papan atas. Namun, sebagian fans khawatir dengan beban besar yang diemban Doncic, terutama dengan usia LeBron yang kini 41 tahun. Mereka berharap Doncic bisa segera beradaptasi dengan tekanan bermain di pasar besar seperti Los Angeles dan membawa gelar ke-18 bagi tim.
Kesimpulan: Luka Ingin Pensiun Bersama Tim Lakers
Keinginan Luka Dpmcoc untuk bisa pensiun bersama dengan tim basket Los Angeles Lakers menunjukkan bahwa besarnya komitmen pada proyek jangka panjang tim di bawah JJ Redick. Dengan bakat luar biasa dan kontrak hingga 2029, ia masih jauh dari pensiun, tetapi visi ini memperkuat harapan fans untuk era baru kejayaan. Antusiasme fans mencerminkan kepercayaan pada Doncic sebagai pemimpin masa depan Lakers. Musim 2025-2026 akan menjadi ujian awal bagi Doncic untuk membuktikan bahwa ia bisa membawa Purple and Gold kembali ke puncak, sambil membangun warisan yang abadi di Los Angeles.